Pengaruh Intervensi Mindfulness Terhadap Intensitas Kecemasan pada Pasien Kanker Nasopharal dengan Radiasi

Main Article Content

Anna Jumatul Laely
Awal Prasetyo
Chandra Bagus Ropyanto

Abstract

Kecemasan yang terjadi pada pasien kanker nasofaring pada masa radioterapi terutama disebabkan karena efek dari radiasi tersebut. Kecemasan pada tahap pengobatan menjadi sangat penting untuk diatasi karena dapat menyebabkan komorbiditas, trauma psikologis dan peningkatan mortalitas. Mindfulness merupakan psikoterapi yang efektif digunakan untuk mengurangi kecemasan pada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intervensi mindfulness terhadap intensitas kecemasan pada pasien kanker nasofaring yang sedang menjalani pengobatan radiasi. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah quasy eksperiment pre-post control trial design. Tigapuluh tiga responden  dipilh dengan consecutive sampling dan terbagi dalam dua kelompok yaitu kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Pengukuran intensitas kecemasan dilakukan sebelum dan sesudah diberikan mindfulness selama 6 sesi menggunakan instrument Hamilton rating scale for anxiety (HAM-A).  Uji hipotesis dilakukan untuk melihat pengaruh mindfulness dengan membedakan hasil sebelum dan sesudah dilakukannya intervensi pada kedua kelompok. Hasil  Penelitian menunjukkan terjadi penurunan rata-rata tingkat kecemasan pada kelompok perlakuan setelah diberikan intervensi mindfulness dibandingkan dengan kelompok kontrol. Terdapat perbedaan signifikan tingkat  kecemasan sebelum dan sesudah dilakukan mindfulness pada kelompok perlakuan dengan nilai P  =0,001 (P<0,005).

Abstract viewed = 958 times
PDF downloaded = 519 times

Downloads

Download data is not yet available.

Metrics

Metrics Loading ...

Article Details

How to Cite
Jumatul Laely, A., Prasetyo, A., & Bagus Ropyanto, C. (2017). Pengaruh Intervensi Mindfulness Terhadap Intensitas Kecemasan pada Pasien Kanker Nasopharal dengan Radiasi. Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing, 1(2). https://doi.org/10.36474/caring.v1i2.2
Section
Articles

References

J.Lu , Cooper JS , W.M.Lee A. Nasopharyngeal Cancer : Multidisciplinary Management. 1st ed. New York: Springer; 2010.
Wallace HM. Getting To The Other Side : An Exploration Of The Head And Neck Cancer Treatment Experience. Kentucky; 2013.
Elani HW, Allison PJ. Coping and psychological distress among head and neck cancer patients. Support Care Cancer. 2011;19(11):1735–41.
Haisfield-wolfe ME. Symptoms, Symptom Distress, Depressive Symptoms, and Uncertainty in Newly Diagnosed Head and Neck Cancer Patients Receiving Definitive Radiotherapy with or without Chemotherapy. Maryland Baltimore; 2009.
Judith A. Toth. Concepts in Cancer Pain Management [Internet]. US Pharm. 2009 [cited 2017 Jul 12]. p. 3–12.
Mystakidou K, Parpa E, Tsilika E, Panagiotou I, Roumeliotou A, Galanos A, et al. Traumatic Experiences of Patients With Advanced Cancer. J Loss Trauma [Internet]. 2012;17(2):125–36.
Arthur V. Johson. An Investigation Of Spiritual Mediators Of Quality Of Life And Mood Among Cancer Survivors Participating In Psycho-Spiritual Integrative Therapy. Institute of Transpersonal Psychology; 2011.
Kharitonov SA. Religious and Spiritual Biomarkers in Both Health and Disease. Religions. 2012;3:467–97.
Prabowo H. Mengembangkan model psikoterapi transpersonal. Psikologi, Ekon Sastra, Arsitek Sipil. 2007;2:21–2.
Antoni MH. Psychosocial Intervention Effects On Adaptation Disease Course And Biobehavioral Processes In Cancer. Brain Behav Immun. 2014;30:1–23.
Tang Y, Luo D, Rong X, Shi X, Peng Y. Psychological disorders, cognitive dysfunction and quality of life in nasopharyngeal carcinoma patients with radiation-induced brain injury. PLoS One. 2012;7(6):3–9.
Joyce L.C. Ma. Effect of perceived social support on adjustment of patients suffering from nasopharyngeal carcinoma. Health Soc Work [Internet]. 1998;23(3):167–74.
Zhang J, Xu R, Wang B, Wang J. Effects of mindfulness-based therapy for patients with breast cancer: A systematic review and meta-analysis. Complement Ther Med [Internet]. 2016;26(35):1–10.